Public Relation

STRATEGI EVALUASI UNTUK PERENCANAAN KOMUNIKASI

19.17.00Rafles Abdi Kusuma, S.Ikom, M.A

STRATEGI EVALUASI UNTUK PERENCANAAN KOMUNIKASI

RINGKASAN

Evaluasi, adalah latihan untuk memahami secara mendalam dan menginformasikan keputusan untuk menilai suatu program secara efektif, Evaluasi juga adalah sebuah aktivitas yang memiliki peran yang penting dalam Perencanaan komunikasi nasional. Evaluasi Perencanaan jarang dilakukan diberbagai sektor, seperti di bidang pendidikan, kesehatan atau pertanian,
Saat ini tidak ada Satu atau lebih hal yang mengenai usulan strategi komunikasi sebaik unit evaluasi dan sejumlah mekanisme umpanbalik untuk mengawasi penetapan dari beberapa strategi di bidang tersebut. yang tidak mengusulkan satu atau lebih strategi komunikasi seperti halnya suatu unit evaluasi dan beberapa umpan balik mekanisme untuk monitoring pengundangan strategi seperti itu di dalam bidang tersebut.
Kebutuhan akan informasi yang dapat dipercaya, untuk mengumpulkan aplikasi metoda penelitian evaluasi yang sistematis, namun jarang dilakukan, jika sekiranya, memperdebatkan. Dengan difusi media membantu jarak belajar strategi dan dorongan perencanaan komunikasi di tingkatan nasional,Seseorang dengan pengalaman evaluasi penelitian sudah menjadi tamu dihormati pada forum internasional dalam segala bentuk. Kehadiran mereka biasanya juga dbentuk pada misi perencanaan dan studi kelayakan kelompokyangmana misitersebut untuk membantu pemerintah menganalisis komunikasi yang mereka butuhkan dan merumuskan kebijakan inovasi untuk perluasan media massa dalam pembangunan
Sekalipun begitu , kendati kebutuhan yang diperlukan untuk evaluasi sebagai sebuah alat untukkeefektifan sistem perencanaan dan menejemen, kecemasan dan kecurigaan sering terjadi diantara pengurus dan perencana komunikasi pada satu pihak dan pengawas pada pihak lainnya. Kelompok ini kenyataannya sering ragu-ragu tentang usulan dan tujuan orang yang bebeda dengan mereka. Mereka yang ragu biasanya didasari pada sejumlah faktor. perencana dan administrator, apapun latar belakang mereka atau keanggotaan institusi yang tidak kebal dari tekanan politis dan serentak harus membenarkan tindakan mereka di dalam suatu milisi politis. Pada kelompok ini , penelitiannya tidak mendapat pengesahaan dan kekuatan politikyang menguntungkan. Yang seringkali dipandang tidak relevan,buruk, atau sebagai ancaman palsu. Pada gilirannya, penilai sering ditakutkan oleh sikap acuh tak acuh administrator dan perencana akan hasil Study evaluasi. Maka mereka terganggu oleh sebagian dari metodo;logi yang tidak sesuai dengan bidang mereka. terutama sebelum percobaan tingkat tinggi dan tehnik penelitian psycometrik.


KESIMPULAN

Kesimpulan tentang hubungan antara perencanaan komunikasi dan diskusi evaluasi pada tulisan ini adalah, pada setiap tingkatan berisikan hubungan dengan sebuah variasi metode penelitian dan sumber data, walaupun sebagian besar dari sistem pantas menggandakan pertimbangan dari metode dan interval sumber. Duplikasi saran yang berupa sumber data dan perencanaan evaluasi dasar itu sebaiknya tidak menyimpang dari kenyataan dari perencanaan dan implementasi suatu sistem komunikasi. Bagaimanapun penyimpangan adalah sesuatu hal yang alami dari suatu pengambilan kebijakan untuk memandu suatu sistem, karena itu makna dari pengumpulan data adalah untuk mengarahkan pada keputusan tersebut.
Sepanjang definisi kebijakan, sebagai contoh, para perencana komunikasi biasanya lebih suka bertanya pada hal yang normative mengenai jasa dan investasi yang seharusnya dikerjakan. Spanjang tingkatan disain sistem, isu strategis mengenai apa yang dapat dilakukan menjadi hal yang penting, saat pemeliharaan dan implementasi ditandai oleh kebutuhan untuk menentukan bagaimana kebijakan dapat dijalankan dan kemudian dilembagakan dengan cara yang paling efisien. Pada tingkat paling akhir dugaan akan dampak dari suatu sistem, diperoleh dari pertanyaan mengenai seberapa baik suatu sistem yang diterapkan sebagaimana yang telah di disain sebagaimana seharusnya. Idealnya, tahap-tahap memberi makan ke dalam dan menguatkan satu sama lain, walaupun perencanaan itu mengalami evaluasi dan perencanaan itu sering dipisah dari aktivitas yang menyertakan hal yang menyimpang dari harapan.
Hal yang dapat ditingkatkan diantara hubungan perencanaan komunikasi dengan evaluasi. Tahap pertama perencana harus memberikan informasi yang lebih baik dan kritik-kritk yang dapat meningkatkan aktivitas pengajaran sistem evaluasi. Kedua, perencana komunikasi harus membedakan antara model penelitian yang digunakan untuk membantu sebuah sistem pekerjaan yang lebih baik ,dan seharusnya penelitian ditujukan untuk menemukan bagaimana sistem bekerja dengan cara yang khusus.
Adapun hal yang dapat dilakukan oleh tim penilai untuk meningkatkan perencanaan komunikasi yaitu
1. Para perencana komunikasi harus lebih mengenali lingkungan politik yang sebenarnya terjadi didalam perencanaan komunikasi. Perencanaan yang meliputi kekuasaan pastilah menjadi hal yang menarik dan sampai saat itu kompromi dan negosiasi harus terus menerus dilakukan. Tuntutan perencanaan komunikasi harus berdasarkan hanya pada kriteria yang objektif .ambisi pribadi yang buta dan tekanan institusi yang berlebihan membuat siatuasi menjadi lebih panas.
2. Anggapan pemikiran utama dari penilai merupakan sistem komunikasi dari lingkungan organik sistem komunikasi lebih memiliki pandangan seperti fenomena perubahan yang relatif stabil, yang memeberikan pengaruh dan tanggapan terhadap bermacam - macam lingkungan dan seringkali berlawanan arah. Jenis ini disebut model evaluasi multidimensional, analisis mendalam dari akibat–akibat dan cukupnya waktu untuk menimbang dari akibat tersebut sama halnya dengan pilihan kebijakan perjanjian untuk mengantarkan perencanaan usaha kemasa yang akan datang.

Baru-baru ini percobaan pengaruh dari sebuah rencana komunikasi bahwa evaluasi dapat dijadikan sebauah pengaruh positiv dalam perencanaan komunikasi ketika dan jika membuat keputusan dan peneliti sejati sepakat untuk bergabung.hal ini menghendaki pengevaluasi orientasi keputusan dan akan mengorbankan beberapa cara kasar untuk menguntungkan pengambil keputusan.sama baiknya perencana-perencana yang tidak hanya bagian dari jumlah informasi tetapi juga akan mempengaruhi sejumlah penyedia informasi sebelum keputusan dari kebijakan umum diambil.

You Might Also Like

0 komentar

Mohon bila ingin di copy. beri koment ke saya..terima kasih..!!! Butuh Informasi bisa isi formulis Kontak (mohon isi email asli agar saya bisa membalas segera) Terima Kasih

Popular Posts

Formulir Kontak